This site uses cookies from Google to deliver its services, to personalize ads and to analyze traffic. Information about your use of this site is shared with Google. By using this site, you agree to its use of cookies. Learn More

[Inspirasi] Pesan Terakhir Sriyana, Salah Satu Korban Insiden Crane Masjidil Haram

kopas99.blogspot.com - Berita Haji - Duka mendalam dirasakan keluarga besar Sriyana, calon haji asal Godean, Sleman, Yogyakarta, yg tewas tertimpa Crane di Mekkah, Arab Saudi. Kedua anak Sriyana sangat terpukul dgn peristiwa kematian ayahnya yg mendadak itu.

Bahkan putri sulung korban, Khusnul Khotimah, 21, menangis histeris dan nyaris pingsan mendengar kabar duka itu. Ia dipapah oleh sang suami ke kamar untk ditenangkan.

Duka mendalam dirasakan keluarga pasalnya sebelum peristiwa nahas itu terjadi, keluarga masih berkomunikasi dgn Sriyana

Pesan Terakhir Sriyana, Salah Satu Korban Insiden Crane Masjidil Haram
Istri Alm Sriyana (Paling Kiri)


"Jumat kemarin Sriyana masih telepon kami. Dia mengabarkan dirinya baik-baik saja dan nyaman beribadah di Mekkah, " tutur Kakak ipar korban, Muhamad Fauzan, di rumah duka, di Dusun Belibis, Rewulu Kulon, Sidokarto Godean, Sleman Yogyakarta, Senin (14/9/2015).

Baca Juga: Rekaman CCTV Masjidil Haram Saat Crane Tumbang

Namun, telepon tersebut tenyata menjadi komunikasi terakhir guru SMK Popbayo ni dgn keluarga.

"Kami tahu kabar duka itu setelah melihat berita di televisi. Lalu kami konfirmasi ke hotline center Arab Saudi dan dibenarkan. Almarhum meninggal setelah luka berat akibat tertimba crane, " jelas Fauzan.

Fauzan menjelaskan selama hidupnya Sriyana dikenal sebagai sosok yg saleh dan aktif dlm kegiatan masjid.

Sriyana bin Warjo Sihana merupakan calon haji kloter 27 SOC dgn nomer paspor B11-88078 dikabarkan luka-luka tertimpa jatuhnya Crane di Masjidil Haram, Madinah Makkah, Arab Saudi pd Jumat 11 September lalu. Namun, karena menderita luka berat, dua hari kemudian Sriyana dinyatakan meninggal.

Pesan Terakhir Sriyana, Salah Satu Korban Insiden Crane Masjidil Haram
Istri dan Anak Sulung Alm Sriyana


Khusnul menceritakan, betapa dia dan keluarganya khawatir saat mendengar kabar bahwa Crane di Masjidil Haram oleng dan banyak jamaah haji Indonesia yg menjadi korban. Ingin mengetahui kabar sang ayah, usai menonton siaran di televisi, Khusnul lantas menghubungi ponsel milik ayahnya, tapi tak mendapat jawaban dari sang ayah.

Kekhawatiran semakin memuncak, saat chat via BBM jg tak direspon oleh ayahnya. Sekitar 2 hari, pokoknya setelah ada berita kalau ada musibah itu kita menunggu kabar ayah. Saya hubungi nggak bisa. Sampai akhirnya tadi pagi saya nonton televisi dan ada siaran jamaah haji dari Indonesia dari Makkah telah teridentifikasi dan salah satunya ayah saya, ujar Khusnul, Senin (14/9/2015).

Baca Juga: Data Jamaah Haji Korban Musibah Di Masjidil Haram

Keluarga sama sekali tak mempunyai firasat apapun saat alm Sriyana berangkat menunaikan ibadah haji di Tanah Suci Makkah, Minggu 30 Agustus 2015 lalu. Ya cuma saat berangkat ayah saya memasrahkan usaha bengkel las miliknya kepada saya. Nggak ada firasat apa-apa, pungkas Khusnul.

other source : http://kabarmakkah.com, http://okezone.com, http://stackoverflow.com

0 Response to "[Inspirasi] Pesan Terakhir Sriyana, Salah Satu Korban Insiden Crane Masjidil Haram"

Posting Komentar

Contact

Nama

Email *

Pesan *